Sabtu, 27 Oktober 2012

Kenapa orang berkata hmmm saat sedang berpikir

Setelah lama resesi,ane pusing mau cari artikel kemana.yaudah ane gunain aja facebook yang biasa ane pakai buat nyari referensi buat karya-karya ane.
Sumpah setelah saya sekian lama menulis artikel,puisi,tutorial,karya buku,ebook,info menarik jari-jari saya kayaknya udah kayak setan armageddon yang kalau ngetik itu udah pakai 100 jari.alias saking cepatnya saya mengetik sampai-sampai tida kelihatan

Sebenernya nih artikel saya dapet copas dari facebook.tapi gapapah,soalnya nih lumayan menarik dan cukup untuk dijadikan populer disitus lintas.me dan kebetulannya ane cari di google insight.nih artikel juga lagi mengalami lonjakan

Sebelumnya mohon maaf apabila kata-kata pembuka dan isi tidak nyambung.maklum saya lemas buat nulis dan mengedit artikelnya
jadi pokoknya baca aja deh artikelnya

"Hmm, dan kadang-kadang juga hm atau hmmm, merupakan kata-kata yang paling sering diucapkan ketika kita sedang memikirkan sesuatu. Kita sendiri mungkin tidak tahu atau tidak menyadari mengapa kita mengucapkan kata hmm ini ketika sedang berpikir. Bahkan, pelajaran bahasa di sekolah pun tidak pernah mendefinisikan kata hmm ini, begitu juga dengan semua kamus paling tebal sekalipun, sehingga tampaknya hmm ini bukanlah merupakan sebuah kata. Meskipun demikian, para ahli bahasa kini mulai berhasil memahami berbagai macam konotasi dari kata hmm.



Di antaranya adalah:
  • Hmm, diucapkan dengan intonasi yang meningkat berarti, "Saya tidak mengerti, bisa diulangi sekali lagi".
  • Hmmmm, diucapkan dengan memanjang berarti, "Saya sedang mencoba memahami apa yang anda katakan".
  • Hmm, diucapkan dengan nada yang tinggi berarti, "Ya, ide yang bagus".
  • Hm, diucapkan dengan cepat berarti, "Saya ragu dengan hal tersebut."


Lalu sebenarnya jenis kata apakah kata eksentrik ini, dan dari mana asalnya? Meskipun kata hmm ini dijumpai dalam banyak bahasa dengan berbagai bentuk, namun asal usul dan akar dari kata ini tidak diketahui secara pasti. Karena, kata ini begitu alami dan mungkin dapat timbul kapan saja dan dimana pun juga.


Hmm secara teknis dapat dikategorikan sebagai "kata seru", bersama dengan kata-kata seperti em, huh, aduh dan wow. Juga dapat dikategorikan sebagai "simbolis suara", bersama dengan kata-kata onomatopoeia seperti plop, ping atau guk.


Suara h pertama secara sederhana merupakan pengganti dari suara napas. Sedangkan suara m selanjutnya, karena mulut tertutup, merupakan simbol dari fakta bahwa kita tidak cukup yakin harus berkata apa. Pengisi jeda menunjukkan bahwa kita tidak dapat berkata-kata untuk sementara, tapi masih berusaha untuk berkata-kata. Sementara berbagai nada yang kita tambahkan selanjutnya bermakna untuk jeda atau selingan."

semoga bermanfaat....

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar anda sangat diperlukan dalam rangka perbaikan sekaligus analisis terhadap diri insan pribadi :-)

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | Grocery Coupons | Blogspottemplate | Wpthemesbest